Yang bikin gue penasaran pengen nonton film di bioskop Thailand adalah 'ritual' sebelum filmnya dimulai. Disana, sebelum film dimulai,
kita sebagai penonton harus berdiri dan memberi hormat kepada raja Thailand kurang lebih 20
menit. Selama itu, layar bioskop akan menampilkan gambar-gambar tentang Raja
Thailand dan penonton diwajibkan untuk berdiri serta menyanyikan lagu
penghormatan untuk sang raja.
Beda banget kan sama di Indonesia yang sebelum film mulai cuma duduk nontonin mbak-mbak lalu lalang nawarin paket hemat popcorn sama soda?
Beda banget kan sama di Indonesia yang sebelum film mulai cuma duduk nontonin mbak-mbak lalu lalang nawarin paket hemat popcorn sama soda?
Ini yang bikin gue tertarik dan akhirnya keinginan gue nonton bioskop di Thailand itu terwujud sebulan yang lalu.
Gue berangkat ke Thailand sendirian.
Gue nggak khawatir karena gue punya beberapa temen yang tinggal di Thailand dan bisa menemani gue nonton bioskop disana.
Di Thailand, gue stay beberapa hari di Nakhon Ratachima. Nakhon Ratachima ini biasanya disingkat jadi "Korat". Kayak Yogyakarta jadi "Jogja" gitu. Korat adalah sebuah kota di wilayah barat laut Thailand. Kota ini merupakan ibuka provinsi Nakhon Ratchasima dan distrik Nakhon Ratachima.
Rabu, 18 April 2018, gue pergi ke Terminal 21 Korat (nama salah satu mall) buat nonton film Quiet Place. Gue pergi kesana sekitar jam 8 malem berdua sama temen gue orang Thailand dan kita nonton film yang jam 9 malem.
Gue pergi ke bioskop dengan perasaan sumringah penuh berkah senyum mengembang dengan indahnya. Sedangkan temen gue cemberut ogah-ogahan. Katanya ini terlalu malem dan dia nggak begitu suka filmnya. Bodo amat.
Dan inilah pengalaman gue nonton bioskop di Thailand!
Sepi
Ini bisa dijumpai dimana aja sih, nggak cuma di Thailand. Tapi waktu itu gue ngerasa sepinya berlebihan. Bioskop SF ini gedenya minta ampun (komentar orang kampung). Staf dan penonton yang ada disana berjumlah kurang dari 20 gue liat waktu itu. Sempat gue agak nggak yakin mau nonton karena gue pikir bakal nggak fun. Jauh-jauh ke Thailand buat nonton bioskop malah sepi gini. Tapi kepalang tanggung, akhirnya gue tetep beli tiket dan gue pilih duduk di tengah. Siapa tau ternyata ntar ramai.
Pas masuk teater, gue kaget. Teaternya kosong dan gelap. Cuma ada kursi-kursi + layar. Nggak ada petugas di pintu keluar atau yang bawa-bawa senter ngarahin penonton duduk dimana. Nggak ada petugas yang berdiri di pintu keluar juga. Penonton juga belum ada yang masuk. Sama sekali nggak ada orang. Cuma ada gue dan temen gue.
Rasanya pengen pulang ke Indonesia waktu itu.
sumber: twitter.com/imtaiki |
Rabu, 18 April 2018, gue pergi ke Terminal 21 Korat (nama salah satu mall) buat nonton film Quiet Place. Gue pergi kesana sekitar jam 8 malem berdua sama temen gue orang Thailand dan kita nonton film yang jam 9 malem.
Gue pergi ke bioskop dengan perasaan sumringah penuh berkah senyum mengembang dengan indahnya. Sedangkan temen gue cemberut ogah-ogahan. Katanya ini terlalu malem dan dia nggak begitu suka filmnya. Bodo amat.
Dan inilah pengalaman gue nonton bioskop di Thailand!
Sepi
Ini bisa dijumpai dimana aja sih, nggak cuma di Thailand. Tapi waktu itu gue ngerasa sepinya berlebihan. Bioskop SF ini gedenya minta ampun (komentar orang kampung). Staf dan penonton yang ada disana berjumlah kurang dari 20 gue liat waktu itu. Sempat gue agak nggak yakin mau nonton karena gue pikir bakal nggak fun. Jauh-jauh ke Thailand buat nonton bioskop malah sepi gini. Tapi kepalang tanggung, akhirnya gue tetep beli tiket dan gue pilih duduk di tengah. Siapa tau ternyata ntar ramai.
Pas masuk teater, gue kaget. Teaternya kosong dan gelap. Cuma ada kursi-kursi + layar. Nggak ada petugas di pintu keluar atau yang bawa-bawa senter ngarahin penonton duduk dimana. Nggak ada petugas yang berdiri di pintu keluar juga. Penonton juga belum ada yang masuk. Sama sekali nggak ada orang. Cuma ada gue dan temen gue.
Sekosong ini cuy. |
Akhirnya, yakin nggak yakin gue duduk. Gue masih berusaha positif thinking. Bakal banyak yang nonton nanti.
Jam Masuk Bioskop di Thailand Beda
Setelah mendapatkan tiket, gue harus menukarnya dengan kertas kecil. Agak bingung gue waktu itu. Gue yang selalu ngoleksi tiket bioskop, merasa sedikit kecewa karena nggak bisa nyimpen tiket dan masa iya cuma nyimpen kertas kecil yang ditulisin pakai bolpen begini?
Ini tiketnya. Untung habis beli langsung gue foto buat update di instastory. Jadi ada kenang-kenangan. |
Setelah itu, gue dan temen gue langsung mencari teater yang dituju dan menunggu di depan teater.
Jam 20.45, gue ajak temen gue masuk teater. Katanya belum boleh. Oke, gue nunggu lagi.
Jam 20.55, gue ajak temen gue lagi masuk teater. Katanya masih belum boleh.
Gue heran. Gue nggak mau telat. Filmnya jam 9, gue harus masuk bioskop sebelum jam 9 dong. Seperti di bioskop-bioskop Indonesia.
Ternyata jam 9 yang tertera di tiket adalah jam penonton masuk ke teater bioskop. Hm. Oke. Beda banget.
Ditinggal Sendirian, Mangap-mangap, dan Bego
Gue dan temen gue duduk anteng di bioskop menunggu film dimulai. Teater masih sepi. Nggak lama kemudian masuk satu rombongan keluarga yang duduk di kursi atas. Gue bersyukur. Nggak nonton sendirian.
Ini temen gue. Selama di bioskop nggak happy. |
Sampai layar bioskop nampilin foto Raja Thailand. Musik yang ala-ala kerajaan juga mulai terdengar.
Gue harus ngapain nih?
Oke, calm down.
Gue lihat rombongan penonton di kursi belakang mulai berdiri dan bernyanyi dengan muka khidmat. Pandangan lurus ke depan. Gue celingukan sedikit panik.
Gue harus ngapain nih?
GUE HARUS NGAPAIN NIH?!
Akhirnya gue berdiri juga. Masih celingukan. Apa yang harus gue nyanyiin?! Di layar ada subtitle lagunya. Tapi pakai aksara Thailand yang di mata gue nggak jauh beda dari aksara Jawa tapi lebih keriting. Woy tolong!
OH TUHAN...
GUE HARUS NGAPAIN NEEEH?!
MANGAP-MANGAP DOANG GITU???
Ini momen yang gue cari tapi malah gue cengok begini. Bangsat.
Setelah 20 menit, akhirnya 'ritual' pun selesai. Fiuhhh. Lega. Temen gue masih belum dateng. Nggak jadi lega. Gue merasa dizolimi. Gue merasa gue dikerjain dan ditinggal sama dia.
Gue langsung kepikiran bakal tidur di mall ini.
Nggak. Gue nggak boleh nyerah sama keadaan. Gue harus berusaha. Akhirnya gue keluar teater, mencari keberadaan temen gue, dan menemukan dia lagi celingak-celinguk mondar mandir di lorong bioskop.
"I can't find our theater door. All the doors here are same."
Temen gue muter-muter nyari pintu masuk teater dari toilet. Pintunya emang sama semua sih tiap teaternya dan nggak ada petugasnya sama sekali disana. Pantesan temen gue tersesat.
---
Itu pengalaman gue nonton bioskop di Thailand. Benar-benar mengajarkan gue arti sebuah kemandirian yang hakiki di bioskop. Petugas nggak selalu ada di setiap sudut bioskop.
Walaupun gue nggak terlalu having fun, tapi pengalaman ini bakal unforgertable banget.
Walaupun gue nggak terlalu having fun, tapi pengalaman ini bakal unforgertable banget.
Nonton lagi yuk, ke Thailand!
Perlu dicoba deh keknya wkwk
BalasHapusGasss. :D
HapusMangap-mangap bego. Hahahaha! Wah sistem jam di Thailand bagus tuh biar penonton nggak ngaret. Haha
BalasHapusKemarin liat di Twitter ngemention gitu ke akun Thailand, mau kerja atau apa? Bukan mau operasi kan? :p
Gimana perkembangannya?
Ada positif negatifnya sih jamnya begitu.
HapusHahaha jadi relawan di perbatasan Myanmar itu. Operasinya ntar dulu deh. Modal belum cukup. :(
Males ah gue kalau ada ritual sebelum nonton model begini. 20 menit itu panjang men buat berdiri doang. Iya kalau nontonnya cuma sekali seminggu. Kalau tiap hari? Mending gue jadi rakun di wakanda aja deh.
BalasHapusHahaha iya juga sih. Tapi di Thailand apa pun dilakuin buat Rajanya. Jadi berdiri 20 menit doang, enteng buat mereka tiap hari juga.
HapusChing khaa?
BalasHapusWkwkwkw apaan sik.
Tapi emang kan mungkin karena masih Monarki, jadi Raja adalah segala-galanya. Bahkan waktu di Hatyai saya juga menemukan beberapa tugu mini dengan foto Raja, everywheeere.
Bahkan di spanduk, dll. Macam mau kampanye aja. Pun di terminal.
Jing jing. 555
HapusWihh... Gue belum pernah tuh ke Hatyai. Pengen.
Hahaha iya. Orang Thailand bener-bener cinta sama rajanya ya.
Bioskop di Indonesia masih yang terbaique! Hahahaha.
BalasHapusHahaha kok bisaa?
HapusSegera bergabung di HASHTAG OPTION, Platform Trading FOREX berbasis di Indonesia.
BalasHapusPILIHAN TRADER #1
- Tanpa Komisi dan Bebas Biaya Admin.
- Sistem Edukasi Professional
- Trading di peralatan apa pun
- Ada banyak alat analisis
- Sistem penarikan yang mudah dan dipercaya
- Transaksi Deposit dan Withdrawal TERCEPAT
Jika anda bingung mencari broker yang aman dan tercepat, anda bisa bergabung bersama kami.
Yukk!!! Segera bergabung di Hashtag Option trading lebih mudah dan rasakan pengalaman trading yang light.
Nikmati payout hingga 80% dan Bonus Depo pertama 10%** T&C Applied dengan minimal depo 50.000,- bebas biaya admin
Proses deposit via transfer bank lokal yang cepat dan withdrawal dengan metode yang sama
Anda juga dapat bonus Referral 1% dari profit investasi tanpa turnover......
Kunjungi website kami di www.hashtagoption.com Rasakan pengalaman trading yang luar biasa!!!
Hahahaa ..., bukan ngetawain sih ya, tapi ..., itu unik banget tiap nonton wajib upacara dulu.
BalasHapusSaking dihormati ya rajanya ..., ckckck
IYA! Makanya tertarik banget nyobain sensasi nonton bioskop di Thailand.
HapusBROKER TERPERCAYA
BalasHapusTRADING ONLINE INDONESIA
PILIHAN TRADER #1
- Tanpa Komisi dan Bebas Biaya Admin.
- Sistem Edukasi Professional
- Trading di peralatan apa pun
- Ada banyak alat analisis
- Sistem penarikan yang mudah dan dipercaya
- Transaksi Deposit dan Withdrawal TERCEPAT
Yukk!!! Segera bergabung di Hashtag Option trading lebih mudah dan rasakan pengalaman trading yang light.
Nikmati payout hingga 80% dan Bonus Depo pertama 10%** T&C Applied dengan minimal depo 50.000,- bebas biaya admin
Proses deposit via transfer bank lokal yang cepat dan withdrawal dengan metode yang sama
Anda juga dapat bonus Referral 1% dari profit investasi tanpa turnover......
Kunjungi website kami di www.hashtagoption.com Rasakan pengalaman trading yang luar biasa!!!
Gw kemaren nonton dengan bahagia senang gembira nonton spider-man far from home pas diputer rasanya mau mati karena gw baru tahu kalo film nya di dubbing ke bhasa thai gw kira kaya diindo pake bahasa inggris😭😭 dan no subtittle kaya orang bego gw disitu
BalasHapusHahaha, nonton di Thailand juga?
HapusNangis sih gue kalo jadi elu. HAHAHA. Akhirnya gimana? Tetep nonton?